A'Bloom Giant Meringue Puff

Hi! Welcome back to my humble blog \(*^▽^*)/
Belum lama ini aku memenangkan kontes Duit Raya Althea (bersama dengan A'Bloom) dengan hadiah yang kudapatkan berupa Althea points sebesar $10.
Thank you so much Althea...! ❤😍❤

Jadi, aku mengangkut beberapa barang dari Althea.
Nanti akan aku review semua kok, ditunggu ya 

By the way, Althea ini ternyata pengirimannya cukup cepat lho untuk produk yang dikirim langsung Korea, kurang lebih hanya memakan waktu 7 hari saja. Pas terima barang juga rasanya kayak terima kado. Althea Box-nya kece, tebal, dan kokoh. Bisa banget digunakan buat keperluan lain, misalnya dijadikan tempat penyimpanan skincare hehehe.

Dan produk yang akan aku review sekarang adalah...
 A'Bloom Giant Meringue Puff
Aku menerima beberapa barang dengan keadaan packaging luar (dus) penyok. Tapi isinya aman kok jadi no problemo 😉
 Setelah diperawani...eh...dikeluarkan dari kotak mika maksudnya.
Yep, bentuknya beda dari makeup sponge kebanyakan. Bentuknya itu mirip muka Roy Kiyoshi Beauty Blender (teardrop) tapi bantat, bagian bawanya jauh lebih lebar. Aku sempat ragu tapi penasaran. Ragu karena bentuknya yang anti-mainstream (ditakutkan) akan membuat meringue puff ini sulit digunakan, tapi penasaran karena bentuknya yang lucu.
Berhubung sudah dibeli ya mau ga mau mesti dicoba dong? 😂

What's the product claims & how to use:
  1. Cepat dan mudah digunakan: mengembang 1,5x lebih besar untuk coverage yang cepat dan merata untuk area besar wajah.
  2. Makeup sempurna: hasil yang flawless
  3. 2-way finish: gunakan kering atau basah untuk efek yang berbeda. Untuk hasil yang glossy dan lembab, rendam di air sebelum ber-makeup. Untuk hasil yang matte sempurna, gunakan dalam kondisi kering.
Spons ini juga diklaim bebas dari latex dan dibuat dari bahan-bahan bebas toksin. Aman untuk kulit sensitif.

Caution:
  1. Gunakan hanya untuk penggunaan seharusnya (sebagai alat makeup).
  2. Jauhkan dari jangkauan anak-anak.
  3. Setelah digunakan, bersihkan dan keringkan.
  4. Jangan digunakan di area kulit yang terluka, eksim, dan dermatitis.
  5. Jangan digunakan bersama orang lain (dipakai bersama-sama)
    Makeup sponge itu barang personal, seperti sikat gigi dan handuk. Jangan digunakan bersama-sama dari satu orang ke orang lain walaupun sudah dicuci yaaa... 
Puff ini harus diganti setiap 1-3 bulan ya, tergantung perawatan dan intensitas pemakaian 😉

Ingredients:
Busa dengan kepadatan tinggi, bebas lateks.

Size:
48 mm x 46 mm

Price:
37.000 IDR

My experience with this product:
Apakah performanya sesuai dengan klaimnya?

YES YES YES...!

Terutama untuk klaim nomor satu. Yang membuatku kurang suka menggunakan makeup sponge, termasuk the legendary Beauty Blender selain karena misqueen, adalah karena ukurannya kurang besar. Sedangkan wajahku lebarnya kayak lapangan sepakbola, lama cuuuuy nge-blend foundation jadinya. Sedangkan sponge ini lebarnya mirip cushion puff, tapi rasanya persis menggunakan beauty/makeup sponge biasa.

Untuk klaim nomor dua, menurutku sih hasilnya kurang lebih mirip dengan beauty sponge yang ada di pasaran. Hasilnya sama-sama flawless, asal complexion products yang digunakan juga mendukung.

Untuk klaim nomor tiga, ya menurutku tidak beda jauh dengan beauty sponge lain di pasaran juga. Kalau digunakan basah, hasilnya lebih natural dan flawless. Kalau digunakan kering hasilnya lebih full coverage. Not sure about the dewy/matte effect, though. Menurutku tergantung complexion products-nya saja.

Hasilnya di kulit? Kurang lebih begini:
Maapkeun pencahayaan yang kuning huhuhu.
Review softlensnya di sini ya.

In my opinion, hasilnya mirip ketika aku mengaplikasikan produk dengan buffing brush, hanya saja ratanya lebih cepat dan effortless. So, yeah, I kinda love it LOL.
BTW, aku pakai Celebon BB cream di review kali ini. Teksturnya agak pekat tapi mudah diratakan dengan Meringue Puff ini kok.

Tapi tentu saja produk ini tidak 100% sempurna...
Yaiyalah Markonaaah, harganya juga murah semvlak. Banyak maunya amat sih elu 😤
Minusnya, menurutku ujung runcingnya kurang dapat menggapai area samping hidungku yang bentuknya gak jelas. Ya bisa sih rata, cuma perlu lebih ditekan aja. Dan juga jangan langsung tuang foundation ataupun mencolek spons ke foundation, karena akan menyerap banyak produk. Colek saja foundation di wajah lalu ratakan dengan spons ini.
Spons ini juga sulit dibersihkan, padahal setelah aku selesai dandan (dan foto selfie sebentar), aku langsung mencuci sponge-nya lho. Langsung kasih liat gambarnya aja deh:
Itu udah dicuci pakai sampo bayi plus direndam di bi-phased micellar water lho. Entah kenapa nodanya ga bisa hilang sama sekali. Ada juga yang review, katanya walau dicuci menggunakan sabun khusus sponge dan puff, noda bekas foundation/BB cream tidak dapat hilang.

Mungkin lain kali aku akan mencoba membersihkan dengan menggunakan sabun batang, sabun cuci piring+minyak (zaitun/kelapa), atau menggunakan deterjen khusus baju yang lembut dan mudah sobek. Nanti aku update kalau sudah dicoba ya (bila tidak mendadak lupa atau hilang ingatan LMAO).

The Conclusion:
Pros:
  • Bentuk bawahnya lebar jadi foundation dapat diratakan dengan cepat
  • Hasil akhirnya halus/smooth
  • Murah!
Cons:
  • Butuh usaha lebih untuk meratakan foundation di bagian samping cuping hidung
  • Agak sulit untuk dibersihkan jika dibandingkan dengan Beauty Blender
  • Jangan langsung menuang foundation ke spons ataupun mencoleknya dengan spons, karena akan banyak terserap ke spons.
Will I repurchase? I think yes :)








See you again next time! Thanks for reading my blog.


(´。• ᵕ •。`) ♡

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Kitoderm Vitamin C 15% Serum

Pond's Glitter Glow Cream vs. Pond's Instabright Glow Up Cream (Review & Comparison)

Sweet Tutty Fruity Blue 3T